Friday, March 23, 2012

teruntukmu, pemadam apiku

sosokmu yang biasa telah membuat ruang tersendiri dalam kategori tidak biasa saat ku bersamamu. tak ada yang menarik dari fisikmu begitu juga dengan kilas pertama saat bertemu. namun semua pandangan itu berubah saat kau mencairkan suasana. itulah kamu, pemadam apiku.
lewat perbuatan, begitu banyak pelajaran yang kudapatkan hingga dapat mengikis batu keegoisan yang telah mengakar. senyummu begitu cepat menular hingga tak ada rasa kesedihan maupun kesepian. dan tawamu dapat memecah kehampaan hati yang selalu tak bisa bersyukur. ya itulah kamu, pemadam apiku.
ini bukan gombalan, sahabatku.
bagi orang lain. memang sepintas ini terlihat seperti pujian atau gombalan bagi kekasih. tapi dalam hal ini, aku tekankan kita beda konteks. sahabat dan pacar adalah dua hal yang berbeda. sama halnya seperti air dan minyak maupun saudara dan uang :D
kala pembicaraan kami telah menyangkut hal di atas, itu adalah pembicaraan yang serius meski pada akhirnya pun akan kami tertawai bersama. tawa akan kehebatan maupun kelemahannya. hidup memang selalu indah. jika kalian tidak berpikir hidup itu indah, tidak ada yang salah dengan kalian tapi mungkin ada yang salah dari cara pandang kalian :) setujukah kau pemadam apiku? :D
seperti persahabatan pada umumnya, bahasa tubuh adalah sesuatu hal yang indah dan juga lucu. lucu saja, hanya dengan tatapan mata kita sudah mengerti maksudnya bahkan seolah ada percakapan batin yang dapat membuat kita tertawa bersamaan.
malam ini, kupahami lagi kontak batin kami. setelah menelponnya, kusadari bahwa sedari tadi saat kami asik bercerita tiba-tiba kami terdiam sesaat seolah tahu maksudnya apa lalu melanjutkan perbincangan yang lain. hanya perbincangan jarak jauh membuat kami merasa sedang bercerita berdampingan. sudah kubilang, teman. hidup itu memang indah :)
tak akan pernah habis kata bila aku harus bercerita tentangnya. saat kalian bertanya 'siapakah dia?' jawaban dari itu akan sama rumitnya dengan 'apakah waktu itu?'
waktu mungkin dapat dibagi menjadi dua, yaitu time dan duration. namun bagiku kau adalah keindahan, yaitu sahabat dan anugerah.
pernahkah kau mendengar ' keluarga dapat tercipta meskipun tanpa adanya hubungan darah'?
aku pernah dan aku merasakannya :')
sekali lagi, teman. ini konteks persahabatan. tak ada gombalan, yang ada hanya kata yang selalu ingin aku ucapkan 'aku bahagia mempunyai sahabat sepertimu, pemadam apiku'
tak perduli berapa lama waktu yang kita habiskan bersama, tak pandang pula berapa lama kita telah menjalin persahabatan. karena persahabatan tidak dapat dihitung dengan hukum matematis, tak dapat pula terukur dengan gaya dinamis. saat kau merasa ada, menjadi dirimu sendiri, apa adanya, nyaman , dan hanya dengan genggaman tangan kau tak lagi bergemetar asing pastikan persahabatan sedang bersamamu :)
aku menyayangimu, sahabatku. aku bahagia bersahabat denganmu, pemadam apiku :')

ngomong2 pemadam api, tadi kita bicara apa ya?
air? terlalu bagus.
udara? lebih terlalu bagus.
karung goni? masih terlalu bagus sih tapi ya cukuplah mewakilkan parasmu. hahahaha
hidup memang selalu indah, benar kan pemadam api? :* ;)

No comments: