(lagi) mendadak pandangan n pendengaran q tak bs fokus. tak jarang q menunduk, mengadu gigi, memegang erat tas demi mendapatkan fokus kembali. namun sakit itu semakin pahit.
pelajaran usai q bergegas mencari tumpangan namun tak ada yg mengajukan diri tuk mengantar hingga kiki mmnjam mtor slh 1 dr mreka n mgantar q. terima kasih kiki, maaf sdh merepotkan.
raga ini sdh tdk kuat menahan sakit hingga air mata berjatuhan dijalan. didalam angkutan pun air mata ini tetap berjatuhan menahan sakit yg tak tertahankan. begitu lama terasa perjalanan menuju rumah.
tak sampai disitu saja, stiap mobil n mtor yg lalu lalang ktika q menyebrang pasti membunyikan klakson. n tak dkit stang mtor yg q tabrak.
bersyukur alhamdulillah selamat sampai rumah meski dlm keadaan tak berdaya. sejam lebi q lewati puncak sakit dtemani ibu yg tnyta meneteskan air matanya.
maafkan aku ibu telah merepotkanmu. terima kasih banyak atas semuanya.
:')
No comments:
Post a Comment