Dikala malam mulai merangkak
Mengacuhkan sang mentari pudar
Badai hati yang memberontak
Perlahan surut termakan senja
Pikiranku bernostalgia akan hujan
Membuka lembaran lama yang usang
Kusut hampir tak terbaca
Luntur bagai enggan dilihat
Hari ini ku tersenyum bangga
Setelah ku buka lembaran itu
Sampai pada saat halaman batas
Yang membuat paku pada diri
Ku tertunduk, terpaku, dan terbata
Melihat kebebasan, keceriaan serta keteguhan
Ternyata halaman itu menyadarkan
Ketinggian adalah tantangan
No comments:
Post a Comment